Gambar : 67 Th PMKRI Cabang Medan angkat Tema “Gaudium Et Spes” Kegembiraan dan Harapan. Lidinews.id |
Sumatera Utara, Medan, Lidinews.id - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Medan Santo Bonaventura merupakan tuntutan Mahasiswa Katolik Medan yang menghimpun diri menjadi anggota Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Santo Thomas Aquinas yang berdiri tanggal 25 Mei 1947 sedangkan PMKRI Cabang Medan berdiri Pada tanggal 17 September 1957 tepatnya 67 Tahun silam.
Ketua Presidium PMKRI Medan Periode 2023-2025, Aldoni Fransiskus Sinaga menyampaikan dalam momentum diesnatalis PMKRI Cabang Medan ini, DPC PMKRI Medan mengangkat tema diesnatalis “Gaudium Et Spes” yang artinya Kegembiraan dan Harapan. Sebenarnya tema ini di adaptasi langsung dari dokumen gereja katolik yaitu tentang tugas gereja dalam dunia dewasa ini. Sebagai Organisasi mahasiswa katolik yang seharusnya mampu berjuang dari “Altar menuju Pasar” dalam keberpihakan bagi kaum tertindas dengan membawa Bonum Commune.
Dalam dokumen Gereja ini berbicara soal Harapan dan kegelisahan, dalam konteks Perhimpunan harapan PMKRI tertuang di visi PMKRI yaitu terwujudnya keadilan sosial, kemanusian dan persaudaraan sejati, serta kegelisahan PMKRI sejatinya serupa dengan Gereja dalam menghadapi dunia dewasa ini, soal kemiskinan, kelaparan, segala bentuk penindasaan serta pendidikan yang sulit terjangkau, Ucap bung AFS.
Rangkaian kegiatan diesnatalis PMKRI Medan kali ini sebenar nya mencoba menterjemahkan dokumen Gereja sebagai rel berjalan bagi kader Perhimpunan baik sebagai umat gereja maupun sebagai warga Negara.
Dalam tindakan nya , Aldoni Fransiskus Sinaga yang akrab di sapa Bung AFS menyampaikan secara sederhana PMKRI Medan melihat momentum kehadiran Paus Fransiskus ke Indonesia yang membawa pesan Perdamaian dan Persaudaraan serta Lingkungan Hidup harus mampu di bawa PMKRI Medan berdampak nyata bagi masyarakat umum. Hal ini PMKRI Medan Terjemahkan dalam tindakan nyata dalam menyambut diesnatalis ke 67TH dengan dua kegiatan Pra Diesnatalis di lokasi yang berbeda yaitu membersihkan aliran sungai yang tercemari sampah di daerah Sei Putih serta berbagi Sembako bagi masyarakat umum sekitaran Margabina PMKRI Medan di jl. Setiabudi Medan.
“Dalam momentum diesnatalis ini kita lebih memilih melaksanakan banyak kegiatan yang berdampak langsung bagi rakyat kecil dari pada harus mengelar kegiatan di hotel saja, kita bagi menjadi tiga rangkaian dalam merayakan diesnatalis ke 67Th ini yaitu Pra Diesnatalis, Diesnatlis dan Pasca Diesnatalis” ucap bung AFS.
“Tidak lupa Saya juga ingin mengucapkan terimakasih banyak kepada seluruh senior dan para pendahulu kami di PMKRI Cabang Medan karena telah berjuang dan berproses terlebih dahulu di rumah juang ini serta telah merawat rumah juang ini sehingga kami memiliki tempat untuk dibina dan berjuang di rumah besar PMKRI Cabang Medan” tutup bung AFS Ketua PMKRI Medan.
Editor : Arjuna H T Munthe