Gambar : Sorbatua Sialagan Ditangkap. GMNI Sejajaran Unika Medan Turun Ke Basis Ivestigasi Hingga Penanaman Pohon. Lidinews.id |
Sumatera Utara, Simalungun, Lidinews.id - GMNI Sejajaran Unika Santo Thomas Medan ikut memberikan atensi atas terjadi penculikan Ketua Komonitas Adat Dolok Parmanonangan yaitu Sorbatua Sialaggan yang dilakukan oleh Polda Sumut. (05/042024).
Kader GMNI Sejajaran Unika Santo Thomas, Stiven Hutabarat (Sekretaris GMNI Komisariat Pertanian) mengatakan, Dengan beredarnya isu bahwa Sorbatua Sialaggan diculik pada saat beliau belanja pupuk dan dipaksa masuk kedalam mobil.
Sehingga kami GMNI Sejajaran Unika melakukan Investigasi dan Penguatan kepada Masyarakat Adat Dolok Parmonangan.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari pada Jumat-Minggu, 05-07 April 2024. Kegiatan yang kami lakukan dimulai dari memberikan Penyuluhan Hukum yang disampaikan oleh Bakumsu, Diskusi bersama masyarakat adat, hingga melakukan penanaman pohon.
Selain itu, menurut pengakuan masyarakat adat Dolok Parmonangan selama kejadian penculikan bapak Sorbatua Siallagan sering pihak polisi datang ke tempat penduduk, dan merasa mengalami di intimadasi.
Dengan demikian GMNI Sejajaran Unika Santo Thomas akan ikut mengawal kasus yang dihadapi oleh Sorbatua Sialagan yang sudah menjadi kewajiban kaum-kaum marhaenis dalam bentuk pengamalan marhaenisme.
Editor : Arjuna H T Munthe
Sorbatua Sialagan Ditangkap. GMNI Sejajaran Unika Medan Turun Ke Basis Ivestigasi Hingga Penanaman Pohon