Penulis : Edden Azzahrah
Mahasiswa Universitas Islam Malang
Gambar : Tips FAI Unisma Optimalkan Literasi Siswa Melalui Gerakan Come To Library. Lidinews.id
Lidinews.id - Fakultas Agama Islam (FAI), Universitas Islam Malang (Unisma) sejalan dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang mencanangkan Gerakan Literasi Nasional (GLN). Peranan perpustakaan sangatlah penting, sebab menjadi wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, dan informasi untuk meningkatkan kecerdasan serta pemberdayaan bangsa.
Perpustakaan sekolah memiliki pengaruh dalam proses belajar mengajar, proses tersebut sangat tergantung pada kemampuan perpustakaan dalam menjalankan fungsinya, serta adanya usaha siswa untuk memperoleh informasi melalui perpustakaan.
Sehingga muncul hubungan timbal balik antara siswa dan perpustakaan. Dimana siswa mempunyai kebutuhan dalam memperoleh informasi dan informasi itu dapat diperoleh dan dipenuhi oleh perpustakaan.
Selain itu perlunya perhatian sekolah untuk memberdayakan perpustakaan sekolah dengan segala penunjang yang dibutuhkan.
Secara terperinci manfaat perpustakaan sekolah adalah sebagai berikut; dapat menimbulkan kecintaan, kesadaran dan kebiasaan siswa terhadap membaca, dapat memperkaya pengalaman belajar siswa, dapat menambah kebiasaan belajar mandiri.
Membantu perkembangan kecakapan berbahasa dan daya pikir para siswa dengan menyediakan bahan bacaan yang bermutu dapat membantu siswa, guru dan anggota staf sekolah menemukan sumber-sumber pengajaran.
FAI Unisma menemukan beberapa hal yang perlu dioptimalisasi dari perpustakaan lembaga Darun Najah diantaranya penataan buku, pelabelan buku, pencoveran buku, serta buku literasi lainya yang cukup minim.
Hal-hal tersebut dirasa sangat diperlukan, yang merupakan faktor pendukung dan memudahkan siswa dalam memilih atau mengambil buku yang diinginkan, dengan kondisi yang baik tanpa sobekan dan rapi, sehingga siswa merasa nyaman saat membaca buku.
Dengan melihat perpustakaan yang masih kurang diminati siswa, baik dalam hal membaca maupun meminjam buku. Maka FAI Unisma berinisiatif untuk menciptakan gerakan menghidupkan perpustakaan.
Dari gagasan tersebut bertujuan mengenalkan kepada para siswa yaitu gerakan come to library.
Melalui gerakan come to library mengajak para siswa untuk datang ke perpustakaan, kemudian dilakukan beberapa penyuluhan melalui gerakan pentingnya literasi pada Senin, 4 September 2023.
Mahasiswa melakukan gerakan ini dengan tujuan mengoptimalisasikan serta sosialisasi kepada siswa Darun Najah.
Dari kegiatan optimalisasi tersebut berdampak positif bagi siswa maupun lembaga, siswa menjadi aktif dalam gerakan literasi dan siswa ikut serta dalam menjaga sarana prasarana perpustakaan.
Dengan adanya optimalisasi gerakan literasi, lembaga bisa memandang adanya peningkatan budaya literasi di Darun Najah.
Karena perpustakaan menjadi prioritas sebagai tempat membaca, belajar, dan berdiskusi. Oleh karenanya sebagai pendukung optimalnya perpustakaan, maka perlu membekali pengetahuan siswa melalui progam yang lebih membangun perpustakaan yang baik seperti gerakan come to library ini.
Terutama membangkitkan minat baca, kenyamanan, dan kepercayaan diri saat para siswa membaca di perpustakaan.
Dengan meningkatnya minat baca pada siswa akan berimbas pada kemajuan pendidikan di Indonesia serta mampu mengarahkan pada tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, untuk itu diperlukan kerja sama antara pemerintah, kepala sekolah, guru, pustakawan serta komite sekolah dalam membuat program kerja untuk memberi layanan yang maksimal kepada siswa agar perpustakaan sekolah dapat memberikan peranan sebagai penunjang proses belajar dan mengajar dan juga dapat meningkatkan mutu bagi pendidikan di Indonesia.
Peluang optimalisasi gerakan literasi Darun Najah ini sangatlah besar karena para siswa tidak diperbolehkan membawa dan menggunakan gadget sehingga mereka memiliki opsi untuk membaca sebagai hiburan bagi mereka. Selain itu, tanpa disadari pengetahuan dan wawasan siswa secara tidak langsung dapat meningkat.
Karena dengan gerakan tersebut, maka siswa akan mendapatkan pengetahuan yang berguna sebagai modal utama, untuk membekali diri dalam berkompetensi mendapatkan ruang hidup yang lebih baik dan menjanjikan di negeri ini nantinya.
Dengan rajin membaca pola pikir siswa akan terus berkembang dengan sendirinya dan ketajaman untuk menganalisis persoalan hidup yang akan datang dengan mudah diatasi.
Dengan kata lain, siapa yang rajin membaca berbagai jenis buku, maka siswa tersebut telah memperoleh jalan hidup yang lebih baik. Sehingga ia dapat mengendalikan hidup ke arah lebih baik, karena ia telah mendapatkan ilmunya dari membaca.
Tips FAI Unisma Optimalkan Literasi Siswa Melalui Gerakan Come To Library