Lidinews.id - Istilah barista pastilah sudah tidak asing ditelinga kita, jika ada kopi pastilah ada barista.
Tapi ada hal yang unik kini terjadi, sekumpulan perempuan yang bergelut didunia kopi, membentuk sebuah club yang dinamai WBC Women Barista Club.
Wowen Barista Club adalah komunitas para perempuan (klub) yang akan berkiprah di bidang pariwisata khususnya beverage (barista). Dimana pada saat ini masih jarang sekali ditemukan barista perempuan yang professional.
WBC (Women Barista Club) merupakan klub terbatas (executive) berdasarkan keanggotaan khusus di bawah naungan Yayasan MULKI VOKASI INDONESIA yang sekaligus juga merupakan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) dan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP).
Women Barista Club dibentuk dari semangat tokoh Super Hero ‘ Wonder Women ’ yang meceritakan tentang seorang prajurit wanita yang meninggalkan dunianya untuk menemukan takdirnya sebagai Super Hero di dalam menolong orang lain (umat manusia). WBC dibentuk pada tanggal 25 Juni 2022 yang dibina langsung oleh Ketua Yayasan MULKI VOKASI INDONESIA yang juga seorang wanita (Ibu Aziza Fazira Spd, MIPR).
Untuk tahap awal, kegiatan WBC (Women Barista Club) direncanakan adalah perekrutan anggota, seleksi anggota loyal tahap awal, hingga penentuan anggota tetap angkatan I (Pertama). Kemudian melakukan pertemuan rutin (diskusi dan latihan) setiap 1x dalam seminggu (dapat ditambah apabila diperlukan, terutama menjelang kompetisi). Mengikuti kompetisi F&B (Barista dan Mixology).
Selanjutnya diikuti dengan kesepakatan arah dan tujuan serta manfaat klub bagi anggota dan masyarakat serta industri, penentuan program kerja ke depannya, pemilihan program prioritas sampai kepada pelaksanaan program dan penawaran program kerja kepada calon ‘sahabat WBC’ sebagai pendukung keberadaan WBC bagi masyarakat dan industri.
WBC sendiri diketua oleh Elisa Tarigan, yang juga merupakan owner dari KopiKiriCoy, kini elisa juga aktif dalam mengajak para barista perempuan khususnya dikota Medan, dengan mengadakan kelas pelatihan kopi gratis.
Dengan berdirinya WBC ini, elisa berharap lebih banyak lagi barista perempuan yang berkarya dan tidak memandang lagi, bahwa profesi barista itu menjadi profesi yang rendah.
Saat ini diIndonesia barista perempuan sangat dicari dan juga memiliki porsi tersendiri didunia pariwisata, dan WBC ini merupakan Club Barista Perempuan pertama diSumatera Utara, Elisa juga mengajak para perempuan yang ingin menjadi barista kopi atau yang ingin bergabung diWBC boleh datang langsung ke sekertariat kita, di Kede Rakyat, jalan Rakyat. NO.123, Medan perjuangan.
Kontributor : Alexander Chrisse Ginting Munthe