SUMENEP, LidiNews.com |Proyek jalan hotmix di Desa prenduan yang beberapa hari terakhir DPRD Sumenep dalam hal ini Komisi III telah melakukan Inspeksi mendadak ke lokasi.
Munurut Imam Hanafi, Ketua Komunitas Pemuda Anti Korupsi (KOMPAK) Sumenep yang ikut serta mengawal keberlangsungan sidak, Komisi III banyak menemukan hasil pekerjaan yang di Duga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya.
Menurutnya Mengurasi volume tebing jalan atau pelengsengan tersebut sudah ada dugaan korupsi. Karna memang lokasi tersebut masih bisa dibangun. Tidak ada alasan ada kendala apapun dilokasi.
"Kami menduga dengan mengurasi tebing jalan tersebut sudah ada indikasi korupsi uang negara, di tambah lagi ketemalan jalan hotmix yang kurang baik," tegasnya
Andai saja dilokasi sudah tidak memungkinkan dibangun tidak jadi persoalan. Dari segi pembangunan pelengsengan tersebut sudah salah, seharusnya miring malah dibangun tegak, "dimana peran dari kepengasan PU. Bina Marga," tegasnya
Jika dalam waktu dekat tidak ada perbaikan, baik pelengsengan atau jalan yang sudah rusak dan retak-retak, jangan salahkan kami.
"Jelas kami akan mengadukan ke Komisi III DPRD Sumenep, bukan lantas dengan enak mau memperbai, tentunya Kontraktor harus segera dipertimbangkan keberadaannya ," tutupnya.
Reporter: TH/RED