![]() |
Foto: Ribut Saat Penyaluran BLT DD Tahap II Desa Weulun |
NTT, Malaka, LidiNews.com - Pembagian Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap 2 di Desa Weulun, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Selasa (30/06/2020) sempat ada keributan antara Tim Relawan Covid - 19 dengan Pj. Desa Weulun mengenai insentif relawan Covid - 19 yang tidak dibayar.
Pj. Kades Weulun, Yan Tae Seran, dalam penjelasannya, bahwa agenda hari ini untuk pembagian BLT DD tahap II, bukan mau diskusi soal tim relawan Covid - 19. " Nanti setelah pembagian BLT DD berakhir baru kita diskusi dan selesaikan."tegasnya.
Menindak lanjuti instruksi Pemerintah Pusat melalui 14 keriteria yang telah ditetapkan, Pemdes Weulun sungguh - sungguh memprioritaskan Warga terdampak Covid - 19 sebagi penerima BLT.
Hadir dalam penyaluran Bantuan Langsung Tunai, Sekdes Weulun, Ketua BPD, Utusan dari Polsek Wewiku, Bripka Noverius Moruk, Babinsa koramil 1605 - 9/ Biudukfoho, Sersan Dua Joao Dacosta, dan Pendamping Desa.
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid -19, yaitu mamakai masker, berjaga jarak, juga mencuci tangan, dan mengecek suhu tubuh sebelum menerima Bantuan Tunai dari Pemerintah Desa.
Saat diwawancari di kantor Desa Weulun, Pj. Kepala Desa Weulun, Yan Tae Seran, S.T, menyampaikan Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Malaka terhadap warganya yang terdampak Covid-19, penerima BLT DD sebanyak 104 Kepala Keluarga (KK), dengan anggaran yang bersumber Dana Desa Sebanyak Rp. 62.400.000, per / KK berhak mendapat Rp. 600.000.
Yan Tae mengharapkan Bantuan Tunai yang diberikan, supaya digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makanan sehari - hari, disaat masa pandemi covid - 19 ini.
" Saya berharap agar masyarakat jangan menggunakan uang ini untuk berfoya - foya, apalagi membeli minuman keras," tutupnya.
Reporter : Febry