Nias, LidiNews.com - Penyebaran Virus ASF/ virus Babi, Ketua Umum GEMANI Kristianus Dachi, serius menyikapi persoalan ini, beliau menyampaikan bahwa ternak Babi merupakan pondasi ekonomi masyarakat se-kepulauan Nias.
"Jika banyak Babi yang mati, pendapatan masyarakat Nias pasti menurun, dan akan berdampak sulitnya memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tentunya peran pemerintah se-Kepulaun Nias terkhusus Dinas terkait agar segera melakukan langkah cepat dan tepat sasaran," ungkapnya kepada media LidiNews.com, Senin (15/6/2020).
Lanjutnya, pemerintah se-kepulauan Nias kemana? Masyarakat Peternak Babi kasihan!.
Menurut ketua Umum GEMANI, pemerintah segera mungkin melengkapi fasilitas kesehatan dan melakukan rehabilitasi peternak Babi dengan memberikan vaksin Babi dan melakukan langkah strategis utama dalam mencegah terjadi ASF melalui penerapan biosekuriti dan manajemen peternakan babi yang baik serta pengawasan yang ketat dan intensif kepada masyarakat peternak.
"Pemerintah tidak bekerja sendiri tentunya harus melibatkan organisasi dan masyarakat, semoga dengan kita bergotong royong pasti cobaan ini dapat kita lalui dengan baik," tutupnya.