Kendari, Lidinews.com situasi global selama pandemik covid-19 melanda Selama itu juga pola dan kegiatan hidup manusia mengalami hambatan dalam beraktivitas secara normal seperti biasa.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa hampir semua pihak mengalami krisis ekonomi tak terkecuali orang tua/wali mahasiswa yang tentunya mengalami penurunan dan bahkan kehilangan pekerjaan.
Menurunnya pendapatan perkapita orang tua /wali mahasiswa merupakan dampak yang diakibatkan dari covid-19 itu sendiri sehingga mengganggu perekonomian dari tiap tiap kepala keluarga.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa hampir semua pihak mengalami krisis ekonomi tak terkecuali orang tua/wali mahasiswa yang tentunya mengalami penurunan dan bahkan kehilangan pekerjaan.
Menurunnya pendapatan perkapita orang tua /wali mahasiswa merupakan dampak yang diakibatkan dari covid-19 itu sendiri sehingga mengganggu perekonomian dari tiap tiap kepala keluarga.
Ahmad rifai selaku sekretaris himpunan mahasiswa teknik pertambangan UMK menyatakan bahwa "biaya pendidikan di suasana pandemik sekarang ini memang harus mengedepankan aspek ekonomi mahasiswa dan orang tuanya sehingga perlunya kompensasi dari pihak kampus berupa kemudahan biaya spp karna jujur saja akan ada banyak mahasiswa yang terancam cuti di semester ganjil yang akan datang di karenakan menurunya penghasilan ekonomi tiap-tiap orang tau/wali mahasiswa akibat pandemik"
Selain itu kebijakan biaya pendidikan/spp akan menjadi sangat membantu kepada mahasiswa yang berangkat dari kelurga dengan pekerjaan harian maupun petani sehingga memang perlu dari pihak kampus untuk mengambil langkah strategis misalnya pemotongan Sementara Biaya pendidikan terkhusus di semester ganjil Tahun ajaran 2020/2021 agar mahasiswa Mendapatkan kemudahan dan potensi cuti karna tidak sanggub bayar spp dapat teratasi " Tambah Budi selaku dewan kontroling himpunan mahasiswa teknik pertambangan.
Dan sampai hari ini belum ada nya kejelasan mengenai dispensasi kebijakan di berberapa kampus di sultra, izhar Selaku mahasiswa teknik pertambangan yang sedang menjabat sebagai dewan aspirasi himpunan teknik pertambangan turut menanggapi polemik tersebut " Saya harap birokrat - birokrat kampus di Negri ini meringankan pembayaran mahasiswa pasca pandemi ini, alasannya sederhana, hanya itu ruang kebijaksanaan yang tersedia "Pungkas mahasiswa Asal Mantobua tersebut.