 |
| Foto: Diskusi Agraria DPK GMNI PKP Universitas Jambi Februari 2020. |
Bertepatan dengan Hari Buruh 1 Mei, Dewan Pengurus Komisariat GMNI PKP Universitas Jambi memperingati dies natalis pertama. Komisariat yang berada dalam naungan DPC GMNI Jambi ini berdiri pada 1 mei 2019, dalam ruang lingkup Fakultas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan Universitas Jambi. Komisariat ini didirikan guna mencetak kader Progresif, berwawasan kebangsaan yang baik khususnya dalam lingkungan Universitas Jambi merupakan Perguruan Tinggi terbesar di Jambi.
Meski dalam situasi pendemi Covid-19 tak menyurutkan langkah DPK PKP Universitas Jambi dalam memperingati dies natalis pertama. Dilansir dari unggahan video akun Instagramnya @gmni.pkp.unja, tampak dari berbagai pihak memberikan ucapan selamat.
Dalam sambutannya, Komisaris DPK GMNI PKP Universitas Jambi, Bung Hendro menekankan kepada seluruh kader dalam situasi pendemi ini memperkuat ideologi melalui literasi-literasi yang telah tersedia, menurutnya praktek pengorganisasian harus seimbang dengan literasi ideologi ideologi.
"Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh kader yang terus setia membesarkan organisasi ini. Melalui momentum dies natalis, marilah kita bekerja secara kolektif dalam tugas-tugas organisasi dan ideologi. Harapannya kedepan kita semakin solid, juga cakap dalam dunia literasi membaca menulis. Yok mari kita bangun karakter komisariat ini seimbang antara pengorganisasian dan literasi ideologi" Pesan Bung Hendro, Komisaris GMNI PKP Unja.
Perlu diketahui dampak dari pendemi Covid-19 menyebabkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) telah diterapkan sejak satu bulan lalu di Universitas Jambi. Segala aktivitas perkuliahan tatap muka, dirubah melalui aplikasi online atau daring. Mahasiswa Fakultas Kehutanan 2018 tersebut menghimbau kepada seluruh kader, meski ditengah pendemi tetap semangat menggunakan waktu luang dengan kegiatan produktif, membaca dan menulis sembari menerapkan physical distancing.
"Mari kita semangat menerapkan physical distancing, kita isi dengan kegiatan-kegiatan produktif. Bisa dengan membaca buku lalu menulis kajian-kajian yang dapat menjawab persoalan bangsa. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bung Zoy Verto dan Bung Wirawan yang selalu setia mengawal dan membangun komisariat ini" tutur Hendro.
Pihaknya dalam waktu dekat setelah Covid-19 berakhir, akan melaksanakan program kerja turun ke masyarakat desa dan mendirikan mini perpustakaan guna meningkatkan literasi.
Laporan: Reindhard
