PURWAKARTA, lidinews.com - Jumat, 03 April 2020. Meski hingga saat ini wilayah Kabupaten Purwakarta belum dikategorikan sebagai zona merah penyebaran Covid-19.
Namun Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 setempat tetap melakukan upaya-upaya pencegahan dengan melibatkan seluruh sumber daya yang ada.
Perwakilan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr. Elitasari Kusuma Wardani mengatakan, hingga saat ini wilayah Kabupaten Purwakarta masih dianggap relatif aman.
Pasalnya, Purwakarta sebagai dareah yang menjadi perlintasan kota-kota besar seperti Bandung dan Jakarta masih belum masuk kategori zona merah dan belum menjadi daerah tansmisi lokal penyebaran virus yang menjadi pandemik global ini.
"Namun demikian, hal ini menjadi kewajiaban kita bersama untuk dapat menjaga teritorial Purwakarta tetap kondusif. Anjuran-anjuran dari pemerintah disetiap tingkatan hendaknya dapat dipatuhi bersama," kata Elitasari dalam pernyataan tertulisnya yang diterima awak media, Sabtu (4/4/2020).
Menurutnya, jajaran Gugus Tugas Covid-19 Purwakarta juga melakukan langkah-langkah yang berkaitan dengan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk wilayah Purwakarta.
"Pertama yang sudah berjalan adalah melakukan pengetatan arus lalu lintas untuk kendaraan yang akan memasuki kota Purwakarta, yaitu; penutupan jalan Veteran hingga RE Martadinata mulai pukul 19.00-24.00 WIB yang dilakukan oleh jajaran Dishub dan pihak terkait lainnya," tuturnya.
Kemudian, di sisi lain, Dinas Kesehatan juga kini tengah melakukan rapid testing (pemeriksaan) dan tracing (pelacakan) bagi warga yang kontak erat dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Lalu, desinfeksi fasilitas umum dan pemukiman juga tetap dilakukan secara rutin oleh jajaran DPKPB serta elemen masyarakat hingga ke pelosok pedesaan.
"Untuk itu, masyarakat juga diminta tetap mengikuti dan menjalankan anjuran dari pemerintah untuk tetap melakukan jaga jarak (physical distancing) dalam setiap kegiatan agar tetap aman dan terhindar dari penularan Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, hingga hari ini, Sabtu 4 April 2020 Gugus Tugas Purwakarta mencatat perkembangan jumlah ODP, PDP dan pasien yang terkonfirmasi positif di wilayah tersebut. "Terdapat penambahan jumlah ODP menjadi 201 orang, PDP 5 orang, Positif 2 orang dan meninggal dunia, nihil," demikian Elitasari.
Reporter: Red/che