HUJAN ADALAH
Hujan adalah dialog Musa dan Khidir di tengah gigil samudera
Ketika kapal-kapal dibungkus ketakutan
Mengejar-ngejar tembok pencakar yang dirobohkan keraguan
Dan seorang anak kecil kesayangan ibunya terlunta-lunta di ujung pedang
Hujan adalah kita yang melingkar
Mendiskusikan airmata yang mengeram di ketiak zaman
Kemudian menetas dalan pelukan kerinduan
Hujan adalah senyummu yang manis sebelum dirampas detak jantung
Menjadi bongkahan keyakinan
Karay, 18 Maret 2020
SEJUTA CERITA
Desah menggumpal merangkum khayal
Mengendap-endap di deras keringatmu
Karena senyummu begitu basah meruncingkan kenangan
Cerita di sini menghatamkan derita yang tak pernah basi
Seperti tengadah tanganmu di raut wajah yang sangsi
Meninggalkan luka-luka yang diasuh pagi
Senja mulai naik di bibirmu
Seakan kisah ini kubuka kembali
Meninggalkan wangi kesturi
Mengintip subuh yang lusuh
Hanya bidadari menggendong cahaya yang tak kufahami
Nurul Jadid, 5 Nopember 2019
.png)
.png)
